Satlantas Polresta Bogor Kota, yang dipimpin oleh Kompol Ardi Wibowo, akan mengerahkan petugas di 51 titik strategis untuk mengantisipasi kemacetan di malam tahun baru di kota Bogor. Tim pengurai kemacetan juga siap secara mobile untuk mengatur arus lalu lintas dengan lebih efektif. Titik-titik ini dipilih berdasarkan urgensi dan potensi terjadinya kemacetan berat.
Selain itu, ada tim khusus yang disebut “tim urai” yang bertugas merespons dengan cepat jika terjadi kepadatan lalu lintas yang signifikan. Dengan adanya informasi mengenai kemacetan, tim ini akan dikerahkan untuk membantu mengatasi dan mengurai kepadatan yang terjadi.
Rekayasa lalu lintas direncanakan secara situasional, dengan pengalihan arus dilakukan untuk menghindari penumpukan kendaraan, terutama di jalur Sistem Satu Arah (SSA), yang meliputi lingkar Kebun Raya dan Istana Bogor. Jika terjadi kemacetan, kendaraan yang keluar dari Gate Bogor di Tol Jagorawi mungkin akan dialihkan ke jalur lain, seperti wilayah timur, untuk mengurangi kepadatan di area SSA.
Namun, jika tidak ada kepadatan yang berarti, lalu lintas akan dilanjutkan seperti biasa tanpa ada perubahan jalur. Pendekatan fleksibel ini diambil untuk memastikan bahwa arus lalu lintas tetap lancar selama perayaan malam tahun baru.